×

Amirul Mukminin's video: Kisah Nabi Yaqub Dimusuhi Saudara Kandungnya Dan Hijrah Ke Iraq Cikal Bakal Lahirnya Bani Israil

@Kisah Nabi Yaqub Dimusuhi Saudara Kandungnya Dan Hijrah Ke Iraq_Cikal Bakal Lahirnya Bani Israil
Kisah Nabi Yakub AS patut dijadikan teladan bagi setiap orang tua, terutama para ayah. Nabi Yakub adalah nabi dan rasul ke-10 yang wajib diimani. Nabi Yakub meneruskan dakwah orang tuanya, Nabi Ishak AS dan kakeknya Nabi Ibrahim AS. Yakub juga mewariskan dakwahnya kepada sang anak, Nabi Yusuf AS. Yakub besar bersama saudara kembarnya, Ishu. Mereka hidup rukun hingga muncul perselisihan dan Yakub diminta untuk menemui sang paman, Laban. Ishak juga mengirimkan pesan agar Yakub belajar dan menikah dengan anak sang paman. Yakub menempuh perjalanan berat melewati gurun pasir disertai angin dan badai yang kencang. Sepanjang perjalanan, Yakub selalu berzikir dan berharap perlindungan dari Allah SWT. Saat tiba di Fadan Aram, Yakub langsung mencari rumah paman Laban. Yakub berhasil menemui rumah Laban setelah diminta mengikuti perempuan cantik yang merupakan anak dari Laban. Yakub disambut dengan hangat. Saat berbincang, Yakub menyampaikan pesan ayahnya untuk dinikahkan dengan anak Laban. Laban memiliki dua anak perempuan yang cantik, Laiya dan Rahil. Laban menerima permintaan itu tapi dengan syarat mas kawin berupa bekerja selama tujuh tahun di peternakannya. Setelah tujuh tahun bekerja, Yakub pun mengutarakan permintaannya untuk menikah dengan Rahil. Namun, Laban menyebut Yakub tak bisa menikahi Rahil karena memiliki kakak yang belum menikah. Oleh karena itu, Yakub mesti menikahi Laiya terlebih dahulu. Yakub baru boleh menikahi Rahil jika dia bekerja tujuh tahun lagi di peternakan. Yakub pun mematuhi permintaan pamannya. Dia menikah dengan Laiya dan bekerja tujuh tahun lagi untuk menikah dengan Rahil. Di masa itu, menikahi kakak dan adik masih diperbolehkan. Setelah menikah dengan Laiya dan Rahil, Nabi Yakub menikahi dua perempuan lain yakni budak Laiya dan Rahil. Dari empat istrinya itu, Yakub dikarunia 12 anak. Dari Rahil, lahir anak ke-11 yang diberi nama Yusuf. Setelah itu, lahir pula Bunyamin anak ke-12. Nabi Yakub memberikan perhatian dan kasih sayang yang sama untuk semua anak-anaknya, termasuk dua yang paling bungsu Yusuf dan Bunyamin. Namun, pada Yusuf dan Bunyamin, Yakub melihat kelebihan dibandingkan 10 anak lainnya. Anak-anak yang lain pun merasa Yakub lebih sayang pada Yusuf dan Bunyamin. Mereka kerap memerintah Yusuf dan Bunyamin. Hingga pada suatu hari, Nabi Yakub memanggil anak-anaknya dan berpesan untuk tidak berlaku zalim pada saudara sendiri. Sepuluh anak Yakub tak terima dengan nasihat ayahnya karena merasa dituduh menzalimi saudara mereka. Suatu ketika, Yusuf mendatangi Nabi Yakub dan menceritakan mimpi yang baru didapat. Yusuf bermimpi melihat matahari, bulan, dan sebelas bintang yang bersujud kepadanya. Nabi Yakub menjelaskan mimpi itu adalah pertanda baik. Bahwa pada suatu hari Yusuf akan diangkat menjadi seorang nabi. Yakub lalu mulai banyak mengajarkan Yusuf ilmu-ilmu agama. Tapi, ini justru menimbulkan kecemburuan anak-anak lainnya. Kecemburuan itu membawa anak-anak Nabi Yakub mencelakakan Yusuf. Saat mengembala, Yusuf dibuang ke dalam sumur tua yang kering. Kesepuluh anak itu lalu melapor kepada ayahnya bahwa Yusuf diterkam oleh serigala dan terpisah dari mereka. Mendengar cerita anaknya, Nabi Yakub bersedih hati. Dia terus-terusan berdoa untuk keselamatan Yusuf. Bertahun-tahun berlalu hingga kekeringan menerpa Palestina. Nabi Yakub lalu memerintahkan anaknya untuk mengunjungi Mesir untuk mencari bahan makanan. Setibanya di Mesir, anak-anak Nabi Yakub bertemu dengan Penasihat Raja Mesir, yang ternyata adalah saudara mereka, Yusuf. Sepuluh saudara itu tak sadar mereka sedang berhadapan dengan Yusuf. Kala itu, Yusuf diselamatkan saudagar yang melintas di sumur tua. Yusuf lalu memberi bahan makanan yang berlimpah kepada saudaranya. Dia berpesan jika kehabisan, mereka boleh kembali datang dengan syarat membawa adik bungsu mereka, Bunyamin. Saat makanan telah habis, sepuluh kakak tertua itu kembali meminta izin kepada Nabi Yakub untuk pergi ke Mesir sambil membawa Bunyamin. Namun, Nabi Yakub takut hal yang sama pada Yusuf menimpa Bunyamin. "Bagaimana aku akan mempercayakannya (Bunyamin) kepadamu, seperti aku telah mempercayakan saudaranya (Yusuf) kepada kamu dahulu?" kata Nabi Yaqub sesuai surat Yusuf ayat 64. Anak-anak Nabi Yusuf memohon dan berjanji akan menjaga Bunyamin. Yaqub pun mengizinkan Bunyamin pergi. Di Mesir, Bunyamin bertemu dengan Yusuf. Yusuf pun mengaku kepada saudaranya bahwa dia adalah adik yang dibuang ke sumur. Sepuluh kakak itu meminta maaf kepada Yusuf. Yusuf pun meminta kakak-kakaknya untuk kembali ke Palestina untuk membawa ayah mereka dan bersama-sama tinggal di Mesir. https://www.youtube.com/channel/UCTWu0Wiy9_f-TmHJhJzaEZw https://www.instagram.com/aqilahfashion_niyah/?hl=id https://www.instagram.com/ulumnadiful/ https://www.instagram.com/anista.beauty_msglow/ https://www.facebook.com/nadiful.ulum.1 https://www.facebook.com/nieyah.virgo

47

6
Amirul Mukminin
Subscribers
543K
Total Post
1.1K
Total Views
1M
Avg. Views
10.7K
View Profile
This video was published on 2022-07-13 09:30:35 GMT by @Amirul-Mukminin on Youtube. Amirul Mukminin has total 543K subscribers on Youtube and has a total of 1.1K video.This video has received 47 Likes which are lower than the average likes that Amirul Mukminin gets . @Amirul-Mukminin receives an average views of 10.7K per video on Youtube.This video has received 6 comments which are lower than the average comments that Amirul Mukminin gets . Overall the views for this video was lower than the average for the profile.

Other post by @Amirul Mukminin