×

CV MUTIARA AGRO INDUSTRI OFFICIAL's video: TEMUKANLAH TUHAN DALAM HATIMU - NGAJI FILSAFAT ISLAM DR FAHRUDDIN FAIZ

@TEMUKANLAH TUHAN DALAM HATIMU - NGAJI FILSAFAT ISLAM (DR. FAHRUDDIN FAIZ)
Fahruddin Faiz (39 tahun) mengatakan, fenomena kritik Islam yang menganggap Islam sebagai agama yang destruktif sudah ada sejak Islam itu lahir. Dalam perkembangannya, fenomena kritisisme ini terus meningkat. Tidak hanya muncul dari kalangan agama non-Islam, para modernis atheis, orientalis, namun kritik juga datang dari umat Islam sendiri yang tidak puas. Dalam konteks pemikiran Destructive-Criticism, Ibn Warraq merupakan salah satu pionirnya. Ibn Waraq adalah seorang penganut Islam yang kemudian keluar dari Islam dan menganut jalan agnostis. Dalam karier akademiknya, Ibn Warraq banyak menulis karya-karya tentang kritik Islam seperti yang tertuang dalam salah satu karya bukunya "Why I am not a Muslim". Untuk memahami bagaimana kritik tentang Islam, Dosen Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Kalijaga ini melakukan riset melalui pemikiran Ibn Warraq. Hasil riset putra kelahiran Mojokerto ini dituangkan dalam karya disertasinya untuk meraih gelar doktor bidang Ilmu Agama Program Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga dengan mengangkat judul "Konstruksi Nalar Destructive-Criticism Tentang Islam-Studi terhadap pemikiran Ibn Warraq".  Karya Disertasi ini dipertahankan di hadapan tim penguji Dr. Phil Sahiron, MA., Prof. Dr. H.A. Munir Mulkhan, SU., Syafa'atun Al-Mirzanah, MA., Ph.D., Prof. Dr. Joko Siswanto, Prof. Dr. H.M. Amin Abdullah (promotor merangkap penguji), Dr. Alim Ruswantoro, M. Ag., (promotor merangkap penguji), bertempat di Convention Hall, kampus UIN Sunan Kalijaga, Selasa (6/1/2015). Fahruddin Faiz menyampaikan, karya disertasinya ingin mengungkap dua permasalahan. Yakni;latar belakang historis munculnya pemikiran Destructive-Criticism, yang ditelaahnya melalui pendekatan hermeneutika. Dan konstruksi pemikiran Destructive-Criticisme yang dikembangkan Ibn Warraq ditelaah melalui pendekatan filsafat. Dari analisis risetnya promovendus berhasil mengungkap bahwa, pemikiran Destructive-Criticism yang dikembangkan Ibn Warraq hakekatnya adalah sejenis Neo-Orientalisme, yakni pengulangan kembali ide-ide destruktif para orientalis awal tentang Islam yang ditegaskan kembali dengan dukungan dari fakta-fakta baru dan argument-argumen baru. Dijelaskan, secara hermeneutis, Destructive-Criticism tentang Islam yang diusung oleh Ibn Warraq banyak dipicu oleh kekecewaan-kekecewaan  historis yang dialami oleh Ibn Warraq sendiri. Situasi  Tanah Airnya Pakistan yang sibuk dengan konflik antar mazdab, antara agama dengan negara, serta kondisi keluarganya yang diwarnai tarikan-tarikan antara Islam konservatif yang diwakili oleh neneknya dan Islam modern yang diwakili oleh ayahnya. "Juga model pendidikan madrasah yang dogmatis-militan, memberikan warna tersendiri dalam dirinya," kata Fahruddin . Pengalaman hidup di dunia Barat yang memiliki world-view yang berkebalikan dengan kehidupan di Tanah Airnya, mendorongnya untuk membandingkan keduanya. "Hampir semua karya ibn Warraq merupakan nukilan dan saduran dari karya para orientalis," ujarnya.

40

3
CV MUTIARA AGRO INDUSTRI OFFICIAL
Subscribers
1.8K
Total Post
6
Total Views
45.2K
Avg. Views
1.6K
View Profile
This video was published on 2019-03-31 13:58:04 GMT by @Anjar-Prayoga on Youtube. CV MUTIARA AGRO INDUSTRI OFFICIAL has total 1.8K subscribers on Youtube and has a total of 6 video.This video has received 40 Likes which are lower than the average likes that CV MUTIARA AGRO INDUSTRI OFFICIAL gets . @Anjar-Prayoga receives an average views of 1.6K per video on Youtube.This video has received 3 comments which are lower than the average comments that CV MUTIARA AGRO INDUSTRI OFFICIAL gets . Overall the views for this video was lower than the average for the profile.

Other post by @Anjar Prayoga