×

CEO INDONESIA TV's video: Breaking News Wawancara Ekslusif Bersama Yudi Kusman CEO Emditek

@Breaking News ! Wawancara Ekslusif Bersama Yudi Kusman CEO Emditek
Pembukaan Pelatihan Sistem Analisa Kredit Digital .Perumda Bank Kota Bogor bekerja yang sama Emditek (PT.Media Dimensi Tehnologi Indonesia ) dihadiri Haji Ibrahim ,SE, Direktur Utama Bank kota Bogor , Yudi Kusman CEO Emditek dan Tri R .Batara COO Emditek. Melakukan sosialisasi sekaligus pelatihan sistem penilaian kredit berbasis digital kepada manajemen dan karyawannya. PT Media Dimensi Teknologi Indonesia (Emditek) adalah penyedia sistem dan teknologi digital tersebut yang melakukan pelatihan kepada manajemen dan karyawan terkait. “Sistem yang kami namakan Epay7 ini memang dikembangkan sedemikian rupa untuk memudahkan perbankan, khususnya BPR melakukan analisa atas para calon debiturnya yang sebagian besar adalah pengusaha UMKM,” kata Yudi Kusman, CEO Emditek dalam sambutannya pada acara sosialisasi dan pelatihan tersebut. “Kami yakin, dengan menggunakan teknologi ini, maka kemampuan dan kecepatan analisa kredit Bank Kota Bogor akan meningkat signifikan, sehingga menjadi lebih akurat dan cepat melakukan proses analisa kredit,” tambah Yudi. Kota Bogor merupakan kota padat penduduk (sekitar 7.500 / Km2 ) sehingga pendapatan dari sektor perdagangan dan pendukung pariwisata cukup besar. Diperkirakan ada sekitar 24.000 pedagang/pengusaha UMKM di Kota Bogor. Sebagian besar dari UMKM ini belum tersentuh oleh Bank atau disebut juga unbankable, baik karena ada di sektor informal, atau karena tata cara perdagangannya yang tidak tercover oleh sistem perbankan. Banyak dari mereka yang jadi tergantung kepada pinjaman tanpa agunan dan rentenir dengan bunga super tinggi untuk mendapatkan modal. Mengenai hal ini, H. Ibrahim, SE, Direktur Utama Perumda Bank Kota Bogor menyatakan bahwa pihaknya sudah sangat memerlukan terobosan berupa sistem digital yang memadai mengingat potensi pasar di Bogor yang cukup besar. “Untuk menjalankan fungsi kami sebagai bank-nya pengusaha kecil khususnya di pasar-pasar tradisional, kami harus bersaing dengan perusahaan fintech yang menjamur dan para rentenir. Cara terbaik untuk melakukannya adalah dengan melengkapi diri kami dengan sistem dan proses berbasis digital,” papar Ibrahim. Berdasarkan keterangan yang disampaikan oleh Tri Rachman Batara, COO Emditek, Epay7 menggunakan standar tujuh parameter untuk menilai kelayakan calon debitur. Seluruh prosesnya berbasis digital sehingga mempermudah serta mempercepat proses analisa kredit. “Dengan menggunakan sistem ini, maka Bank Kota Bogor akan mampu melakukan proses analisa kredit hingga setidaknya 30% lebih cepat dari sebelumnya, dengan tingkat akurasi yang tinggi. Ini. artinya Bank Kota Bogor akan mampu meningkatkan kapasitas pemberian kredit, sekaligus meningkatkan kualitas debitur,” terang Batara. “Pada akhirnya, kami akan mampu meningkatkan nilai penyaluran kredit kepada pengusaha UMKM, sehingga mereka akan mendapatkan sumber dana yang lebih murah, dengan demikian program inklusi keuangan di Kota Bogor khususnya akan berjalan efektif. Sementara itu, kinerja Bank Kota Bogor juga akan meningkat,” terang Ibrahim. Yuk Kepoin... Video YouTube : CEO TV CHANEL Silahkan, Like, comment & Share Terima kasih kepada yang sudah Subscribe & bagi yang belum, please klik Subscribe.. Terima kasih.

2

0
CEO INDONESIA TV
Subscribers
3.6K
Total Post
3.4K
Total Views
1.4K
Avg. Views
27.2
View Profile
This video was published on 2021-02-01 05:10:40 GMT by @Ceo-Indonesia-Global-TV on Youtube. CEO INDONESIA TV has total 3.6K subscribers on Youtube and has a total of 3.4K video.This video has received 2 Likes which are lower than the average likes that CEO INDONESIA TV gets . @Ceo-Indonesia-Global-TV receives an average views of 27.2 per video on Youtube.This video has received 0 comments which are lower than the average comments that CEO INDONESIA TV gets . Overall the views for this video was lower than the average for the profile.CEO INDONESIA TV #CeoTV #CeoIndonesia #EmditekdanBankKotaBogor has been used frequently in this Post.

Other post by @Ceo Indonesia Global TV