×

Keluarga Iman Rasuli's video: Makna Duduk Di Sebelah Kanan Allah - Bambang Noorsena

@Makna Duduk Di Sebelah Kanan Allah - Bambang Noorsena
Makna Duduk Di sebelah Kanan Allah Bapa. Bahasan teologis yang menjawab pertanyaan, Apakah Tuhan dan Allah yang disembah umat Kristiani tidak Esa ( ehkad / tauhid )? Sering dipahami secara harafiah duduk di sebelah kanan, berarti ada juga yang di sebelah kiri. 🤦🏻‍♂️ Tetapi istilah dari “duduk di sebelah kanan” sebagai kiasan / simbol / lambang kekuasaan untuk sang Mesias di dunia dan akhirat ( di bumi dan di surga ). Dan memang kata kiasan “duduk di sebelah kanan” yang merupakan “pengharapan mesianic” yahudi, telah lama diterapkan jauh sebelum Yesus Kristus nuzul ke dunia sebagai lambang dari Sang Raja Diatas Segala Raja, Imam Besar Agung, Mesias yang akan datang sebagai pemegang otoritas ( kekuasaan ). Bisa kita lihat di kitab Mazmur raja Daud, sbb : Mazmur 110:1 Mazmur Daud. Demikianlah firman Tuhan kepada tuanku: “Duduklah di sebelah kanan-Ku, sampai Kubuat musuh-musuhmu menjadi tumpuan kakimu.” Supaya jangan ada fitnah, dan paham gagal ataupun gagal paham kami lampirkan, sbb : לְדָוִד מִזְמֹור נְאֻם יְהוָה ׀ לַֽאדֹנִי שֵׁב לִֽימִינִי עַד־אָשִׁית אֹיְבֶיךָ הֲדֹם לְרַגְלֶֽיךָ׃ LEDAVID dari Daud, MIZ'MOR mazmur, NE'UM firman, YHWH (dibaca: 'Adonay ) LE'ADONI kepada Tuan-ku, SHEV duduklah, LEMINI di sebelah-kanan-Ku, 'AD sampai, -'ASHIT Aku membuat, 'OY'VEIKHA musuh-musuh-Mu, HADOM menjadi tumpuan, LERAG'LEIKHA kaki-kaki-Mu. Selain di kitab ulangan Nabi Musa, Raja Daud, juga dijumpai di Yalkut Shimoni (Tehilim 110), tercatat juga dalam Nedarim 32b dan Sanhedrin 108b. Pemahaman Yahudi inilah yang melatar-belakangi khotbah Petrus dalam, Kisah Para Rasul 2:36 - bahwa Allah sendirilah yang telah menjadikan Yesus sebagai Tuhan dan Kristus. "Tuhan" di sini bukan dalam makna ilah selain Allah, melainkan sebagai rabbi (Penguasa) sesuai dengan pengharapan Yahudi. Inti dari salah paham karena banyak yang belum memahami “iman Kristen” pada zaman Rasuliah bahkan zaman Yesus sebelum naik ke surga, yang memang “dalam keEsaan Allah” membedakan makna dari “Keilahian dan Ketuhanan Yesus Kristus”. Maksud dari sebutan Tuhan Yesus Kristus sama sekali tidak bertujuan mengadakan illah selain Allah, atau mensejajarkan kemanusiaan Yesus dengan Allah. Seperti dibahas diatas, melalui pengharapan Yahudi / Yudaisme, Allah sendiri yang menjadikan Yesus sebagai “Tuhan, Kristus, Mesias ( Mesihah )” sebagai Firman-Nya yang nuzul/ inkarnasi ke dunia. Tuhan ( Rabb ) disini bukanlah makna illah selain Allah, melainkan sebagai Rabb / Lord / Kyrios ( penguasa ). Maka Yesus pun berfirman : “Segala Kuasa di surga maupun di bumi telah dilimpahkan kepada-Ku” (Mat 28:18 ; Fil 2: 9-11). Melalui pelimpahan kuasa di dunia dan akhirat inilah Yesus dalam kemanusiaan-Nya menjalankan tugas sebagai Mesias / Juruselamat, Imam Besar, Nabi, dan Junjungan bagi umat manusia. 1 Korintus 8:6 namun bagi kita hanya ada satu Allah saja, yaitu Bapa, yang dari pada-Nya berasal segala sesuatu dan yang untuk Dia kita hidup, dan satu Tuhan saja, yaitu Yesus Kristus, yang oleh-Nya segala sesuatu telah dijadikan dan yang karena Dia kita hidup. Mari kita simak bersama “Makna Duduk Disebelah Kanan Allah Bapa” ( Pengharapan Mesianik ) yang sebagai “”Firman Allah yang kekal bersama Allah”” ( kana hadza qadiman indallah ) yang selalu melekat (qai’mah) dalam Dzat-Nya. ( Yoh 1 : 1-3 ). Dan dalam nuzul / inkarnasi Yesus sebagai manusia tetap dibedakan dengan keilahian-Nya sebagai Firman Allah / Kalimatullah. Dimana “kematian tubuh Yesus tidak menyentuh keilahian-Nya sebagai Firman Allah Yang Kekal”. Karena memang Allah adalah Awal dan Akhir ( tidak berkematian ). ( 1 Pet 3:18 ) Rasul Petrus menyaksikan bahwa Yesus telah disalibkan dalam keadaan-Nya sebagai manusia. Pembicara : DR. Bambang Noorsena, SH, MA,. Juni’ 2019 ——————————————————— Ikuti juga video channel kami, dengan judul sbb. untuk melengkapi dan mempertanggung jawabkan iman kita : - Makna Yesus sebagai Allah (The Divine of Jesus) https://youtu.be/kUw8Giky9Os - Makna Yesus sebagai Tuhan (The Lordship of Jesus) https://youtu.be/1WElL0hFS_Q - Makna Yesus sebagai Imam Besar Agung ( menurut peraturan Imam Besar Melkisedek ) https://youtu.be/8TAmlihu4j0 - Yesus Kristus menyempurnakan bayangan hukum taurat https://youtu.be/OAxk7d2ULjY - Injil dan kitab-kitab palsu https://youtu.be/wNLtGjwPIPs - Hanya satu Injil https://youtu.be/4umKz7zyJWY - Bahasa Asli Alkitab dan terjemahan https://youtu.be/Ig9ljYnQv4k - Allah tidak beranak dan diperanakan ( makna Anak Allah ) 3 sesi di Landasan Iman. Siapakah Allah umat Kristen? ————————————————— Allah yang Esa mempunyai Dzat yang Esa asal mula dari segala sesuatu, yang menciptakan dan berbicara melalui Firman-Nya, dan hidup melalui Roh-Nya. ( Tritunggal Maha Kudus ) Immanuel, Amin.

686

176
Keluarga Iman Rasuli
Subscribers
12.9K
Total Post
109
Total Views
1M
Avg. Views
16.8K
View Profile
This video was published on 2019-06-06 16:24:15 GMT by @Keluarga-Iman-Rasuli on Youtube. Keluarga Iman Rasuli has total 12.9K subscribers on Youtube and has a total of 109 video.This video has received 686 Likes which are higher than the average likes that Keluarga Iman Rasuli gets . @Keluarga-Iman-Rasuli receives an average views of 16.8K per video on Youtube.This video has received 176 comments which are higher than the average comments that Keluarga Iman Rasuli gets . Overall the views for this video was lower than the average for the profile.

Other post by @Keluarga Iman Rasuli