×

Laporan Harian's video: Jokowi Dukung Ahok Maju Di Politik Ahok Digadang Gadang Menjadi Penerus Jokowi

@Jokowi Dukung Ahok Maju Di Politik, Ahok Digadang Gadang Menjadi Penerus Jokowi !
Beredar sebuah video yang sedang viral membahas Jokowi dan Ahok. Ahok digadang-gadang sangat cocok untuk menggantikan Jokowi sebagai presiden di 2024. Ahok dinilai mampu untuk meneruskan kerja Presiden Jokowi yang masih belum rampung karena sudah kehabisan masa jabatannya. beberapa pekerjaan yang belum sempat diselesaikan jokowi diantaranya adalah, proyek tol laut, tol darat di berbagai daerah, pembangunan fasum di daerah terpencil, dan terakhir adalah pemindahan ibukota dari jakarta ke Kalimantan. Dalam cuplikan video tersebut, Jokowi terlihat gembira, karena dia sudah kenal dengan karakter Ahok yang tegas, bersih, dan peduli dengan rakyat. Jokowi juga menyebut bahwa Ahok memiliki hati yang lembut meskipun diluarnya terlihat keras. Jokowi meyakinkan kepada para audiens, bahwa Ahok memang berhati lembut. Saat menjabat menjadi Gubernur di DKI Jakarta, Ahok tidak tega saat melihat ada rakyat yang menangis karena kesusahan biaya hidup, langsung dibantu oleh Ahok. Pernah suatu kali, Ahok memberikan rusun kepada salah seorang warga DKI yang memang memiliki KTP DKI, namun tidak mempunyai tempat tinggal. Jokowi juga menyebut bahwa Ahok bukan hanya peduli dengan rakyat tidak mampu, tetapi juga dengan lingkungan. Pada saat Ahok menjadi Gubernur DKI, setiap orang yang melapor jalanan rusak kepada Ahok, tidak sampai seminggu pasti jalanan tersebut sudah di perbaiki dan diaspal. Jarang sekali terlihat ada jalanan rusak pada saat Ahok menjadi Gubernur DKI. Bahkan Jokowi menyebut bahwa dirinya belum tentu melakukan yang seperti Ahok lakukan. Ahok benar benar melakukan pekerjaannya sesuai amanah dari sumpahnya saat menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta . Setelah Jokowi menyampaikan pidatonya soal Ahok, kini gantian Ahok yang memberikan pidato. Ahok menyebut bahwa Dirinya siap menggantikan Jokowi dan melanjutkan kerja Jokowi. Ahok menyebutkan bahwa dirinya senang melihat Jokowi pernah menjadi seorang Presiden. Selama Jokowi menjadi presiden, Ahok memang mendapatkan banyak dukungan dari pemerintah dalam menegakkan keadilan di institusi pemerintah. Contohnya saat Ahok menjadi Gubernur, tidak ada satupun orang yang berani melawan Ahok ataupun menjegal Ahok, karena Jokowi selalu memberikan dukungan selama Ahok taat akan hukum konstitusi. Begitupun juga pada saat Ahok menjabat sebagai komisaris utama pertamina, dia banyak ditolak dan difitnah oleh para pembencinya. Meski begitu, tidak ada yang bisa menghentikan langkah Ahok untuk tetap dapat menempati posisi komisaris utama di pertamina. Bahkan saat masuk ke pertamina, ahok membabat habis para mafia mafia yang bermain dalam impor minyak yang telah berlangsung puluhan tahun Saat Ahok jadi Gubernur, ketika rapat rancangan anggaran, ahok sempat bersitegang dengan anggota dprd. Namun tetap mereka tidak berani untuk berbuat macam macam kepada Ahok. Ahok saat itu mencoret anggaran siluman sebanyak 12 triliun lebih. Namun para anggota dprd tidak berani macam macam ke Ahok, karena mereka tahu Ahok memiliki bekingan seorang presiden Ahok meminta kepada semua hadirin yang datang untuk medoakannya agar jabatan yang dipegang nanti dapat djalankan sesuai dengan sumpah jabatan. Ahok sepertinya akan tetap menjadi Ahok yang memipin DKI Jakarta. Ahok akan tetap keras kepada para koruptor. Ahok tidak tahan jika melihat kejahatan ada didepan mata, namun masih dibiarkannya. Jokowi memang tidak salah untuk mempercayakan Ahok sebagai pengganti dirinya. Selain mereka berasal dari satu partai yang sama, yaitu PDIP, Ahok dan Jokwi juga memiliki keinginan mulia untuk menjadikan Indonesia bangsa yang bebas korupsi dan dapat mensejahterakan rakyatnya. Yang membedakan antara Ahok dengan Jokowi adalah karakter mereka. Jika Jokowi adalah seseorang yang berhati hati dalam berkata kata, sedangkan ahok berapi api dalam berkata kata. Namun kinerja dan kesetiaan mereka kepada negara sudah tidak perlu diragukan lagi. Kedua tokoh politik ini, Ahok dan Jokowi, nama mereka sudah terkenal di mancanegara. Jokowi dikenal sebagai pemimpin yang membawa kemajuan bagi negaranya saat dia menjadi presiden Indonesia. Begitupun debgan Ahok, dia dikenal sebagai pemimpin yang revolusioner, yaitu pemimpin yang berani melawan arus dan berani menindak segala bentuk kejahatan hukum yang dilakukan oleh pejabat. Ahok dan Jokowi adalah Gubernur dan Wakil Gubernur yang paling berani menyuarakan kebenaran. Jika saja saat itu Ahok tidak tersandung masalah Almaidah di kepulauan seribu, dapat dipastikan saat ini Ahok sudah menjadi wakil dari Presiden Jokowi. indonesia bakal memiliki pasangan emas terhebat sepanjang sejarah pemerintahan Indonesia. Namun sayang, keegoisan kaum 212 dan juga petingginya Habib Rizieq Shihab, membuat Ahok harus melangkah mundur di dunia politik. Namun mereka semua yang melawan Ahok, telah mendapatkan balasannya sesuai dengan perkataan Ahok saat sidang.

237

72
Laporan Harian
Subscribers
619K
Total Post
218
Total Views
9.1M
Avg. Views
92.9K
View Profile
This video was published on 2023-04-10 15:30:49 GMT by @Laporan-Harian on Youtube. Laporan Harian has total 619K subscribers on Youtube and has a total of 218 video.This video has received 237 Likes which are lower than the average likes that Laporan Harian gets . @Laporan-Harian receives an average views of 92.9K per video on Youtube.This video has received 72 comments which are lower than the average comments that Laporan Harian gets . Overall the views for this video was lower than the average for the profile.

Other post by @Laporan Harian