Laporan Harian's video: Ahok Kangen Pimpin Jakarta Ahok Mau Jadi Gubernur DKI Lagi Jika Ditunjuk Megawati

Kabar gembira untuk kota Jakarta, Selain berpeluang menjadi capres, Ahok juga siap jika ditunjuk menjadi Gubernur DKI Jakarta kembali. Dalam video yang di unggah oleh Ahok di channel "panggil saya BTP", Ahok mengaku bahwa dirinya sangat nyaman saat dia menjadi Gubernur di DKI Jakarta menggantikan presiden Jokowi saat itu. Ketika menjabat sebagai Gubernur DKI, ahok mendapatkan perlawanan dari anggota DPRD, mereka ingin Ahok menyiapkan Anggaran sebesar 12 triliun untuk nanti dijadikan proyek dan sebagian anggarannya dibagi bagikan kepada anggota DPRD. Tentu Ahok menolak tawaran itu, sehingga menyebabkan para anggota dewan marah besar karena jatah yang biasa mereka dapatkan, kini harus terhenti karena Ahok. Ahok bernostalgia saat dirinya menjadi gubernur, dia menyebut bahwa dirinya nyaman duduk di pemerintahan sebagai Gubernur. Dia tidak hidup susah dan dapat membantu banyak orang. Ahok mengaku bahwa dirinya tidak takut dengan semua anggota DPRD. Dan Ahok juga tidak malu jika direndahkan oleh banyak orang karena tidak mau kompromi soal korupsi. Perkataan Ahok ini, mewakili dirinya bahwa jika suatu saat ditunjuk untuk menjadi Gubernur kembali, maka dirinya akan siap. Karena menjadi Gubernur adalah salah satu prestasi yang ingin dia raih, dan tidak masalah jika nanti di masa depan dia akan ditempatkan kembali Bahkan Ahok juga menyebutkan bahwa dirinya juga nyaman saat menjadi bupati di belitung timur, dia merasa dengan menjadi bupati dapat banyak membantu rakyat tidak mampu meskipun harus berhadapan dengan anggota dewan di belitung timur. Berikut cuplikan video Ahok yang menyebutkan bahwa dirinya diserang oleh banyak pihak karena melindungi uang rakyat Dari pernyataan Ahok tersebut, dapat disimpulkan bahwa dia rela keluar dari zona nyamannya dan melawan arus saat menjadi Gubernur. Meski begitu, ternyata Ahok pun pernah merasa takut ditolak oleh warga nya lantaran dirinya sering marah marah dan kurang santun dalam berkata kata. Ahok juga pernah takut untuk melawan para koruptor karena tidak ada yang membelanya, hanya dia sendiri yang mempertahankan uang rakyat. Namun Ahok tetap maju pantang mundur dengan menghadapi segala resikonya Saat dirinya dituduh melecehkan surat Al Maidah, Ahok mengaku dirinya takut kehilangan jabatan. Menurut Ahok, Dia saat itu tidak rela jika harus kehilangan jabatannya menjadi seorang Gubernur, apalagi hanya karena difitnah telah melecehkan surat Al maidah. Akhirnya Ahok melepaskan kesombongannya dan menerima nasibnya harus berakhir dibalik jeruji besi selama 2 tahun Selain memiliki peluang untuk maju sebagai capres, Ahok juga memiliki kesempatan besar untuk maju menjadi Cagub, semua pilihan ada di tangan Ahok dan ketum partai.