×

Lininews1's video: Sapi Qurban Presiden Jokowi Diberi Karpet Hitam Agar Tak Kediginan

@#Sapi Qurban Presiden Jokowi Diberi Karpet Hitam Agar Tak Kediginan
POLEWALI MANDAR, LININEWS!.COM – Tak ingin mengecewakan presiden Indonesia, Joko Widodo, Rahman Takka peternak sapi qurban asal Polewali mandar, sulawesi barat, tak hanya mengamankan sapi berbobot 1,2 kesayangannya, yang telah dibeli presiden Jokowi untuk dipersembahkan kepada masyarakat Sulbar. Sapi yang diberi nama “Puang Tedong” tersebut juga diberi karpet hitam, agar sapinya bisa tidur nyenyak dan tidak kedinginan. Takka Berharap ia bisa mempersembahkan sapi miliknya secara utuh tepat sehari menjelang lebaran Idul Adha mendatang. Lantaran sapi berbobot 1,2 ron lebih miliknya dipilih presiden jokowi sebagai sapi kurban pada idul adha, 31 juli mendatang, Rahman Takka, peternak sapi mandiri di polewali mandar sulawesi barat ini terus meningkatkan penjagaan dan pengamanan kandang sapi miliknya. Meski Takka telah menerima pembayaran sapi qurban miliknya senilaih Rp 89 juta dari penawaran pertamanya sebesar Rp 100 juta kepada perwakilan presidne Jokowi, namun ia merasa justru waswas dan makin meningkatkan pengawasan dan pengamanan sapi dan kandangnya, agar ia bisa mempersembahkan “puang tedong” kesayanganya tersebut tepat waktu. Agar sapi presidne Jokowi yang akan dipersembahkan kepada masyarakat Sulbar bertepatan di hari raya Idul Adha mendatang, ia Mantan TKI Yang pernah jadi Kapten kapal minyak di Malaysia ini mengaku tak hanya menjaga kebersihan kandang dan sapinya setiap pagi dan sore hari. Ia juga telah memberi dua karpet hitam untuk “puang tedong” agar sapi kesayagannya itu tetap sehat dan bugar, sebelum dipersembahkan kepada presiden jokowi. Takka beralasan, meski sapinya telah resmi dibeli presiden Jokowi dengan harga pantastis, ia merasa tetap bertanggungjawab untuk menjaga pertumbuhan postur tubuh “puang tedong” agar makin sehat dan bugar sebelum diserahkan ke panitia kurban Idul Adha tahun ini. Ia pun memilih memberi dua lembar karpet hitam senilai Rp 2 juta agar sapi kesayangannya ini bisa tidur nyentak dan tak kedinginan. Tak hanya itu, agar sapi presiden ini tidak jadi sasaran kejahatan para pencuri atau orang yang tidak bertanggungjawab, Takka kini menggelar ronda malam untuk menjaga keselamatan sapi miliknya, sebekum diserahkan secera resmi kepada perwakilan orang nomor satu di indonesia tersebut. “Ada banyak upaya saya lakukan agar puang tedong tetap sehat dna bisa diserahkan utuh ke presiden Jokowi. Saya sudah beri 2 lembar karpet hitam, menjaga mandi dan makannya 3x sehari. Ini bukan hanya soal harganya yang pantastis dan mebuat saya senag, lebih dari itu saya bangga karena sapi kesayangan saya dibeli orang penting,”jelas Rahman Takka. Tradisi presiden joko widodo menggelar kurban setiap hari raya idul adha di sulawesi barat, ikut melecut semangat dan kebanggaan para peternak sapi di sulawesi barat. Para peternak kini makin bersemangat merawat sapi miliknya agar kelak bisa dipilih presiden jokowi sebagai sapi kurban dengan harga pantastis. Hasil pemeriksana dinas peternakan Polewali Mandar dna Sulbar mencatat, sapi berwarna hitam kecoklat coklatan yang diberi nama 'puang tedong' memiliki bobot badan 1,2 ton dengan lingkaran badan 2,34 meter. Ada pun tinggi 1,68 meter dan panjangnya 1,86 meter. Sapi ini diklaim pemiliknya adalah yang terbesar saat ini di provinsi sulbar. Umurnya sudah mencapai empat tahun enam bulan. Sapi berusia 4,7 tahun yang lahir tepat 21 desember 2015 lalu dikelaim sebagai sapi terbesar yanng dibeli presidne Jokowi unutk kebutuhan kurban pada hari raya mendatang. Alasannya umumnya sapi yang dibeli jokowi di berbagai daerah propinsi di Indoensia tahun ini umumnya bobot badannya hanya mencapai satu ton. Atau bobot badan puang tedong diatas 1,2 ton. Menceritakan pertama kali ditelpon orang kepercayaan presidne Jokowi sebulamn lalu, Rahman Takka mengaku seolah diirnya tak percaya. Ia baru yakin setelah sejumlah petugas dinas peternakan polewali mandar dna SULbar bergantian mendatangi kandang sapi miliknya untuk memastikan sapi kesayangnya yang bakan dibeli Jokowi. Takka pun mnegaku menawarkan sapinya seharga Rp 100 juta kepada orang kepercayana presidne Jokowi. Namun dealnya disepakati kedua pihak yakni Rp 89 juta juta. Takka membeberkan proses tawar menawar harga sapinya berlangsung cukup lama hingga disepakati harga terakhir Rp 89 juta. Sebelumnya, Kepala dinas peternakan polewali mandar, hassani membenarkan jika sapi milik rahman takka mengungguli 3 sapi kurban pilihan lainnya yang telah diajukan ke persiden jokowi. Semua persyaratan dna kelayakan sapi kurban seluruhnya dipenuhi Puang tedong sebagai sapi qurban persmebahan Jokowi tahu in kepada masyarakat Sulawesi barat. (TIM-LN1)

3

0

Other post by @Lininews1