@Sumenep - Achmad Fauzi Kembalikan Budaya Keraton Sumenep
Sumenep - Achmad Fauzi Kembalikan Budaya Keraton Sumenep
Hari pertama kerja bupati Sumenep, Madura, Achmad Fauzi mengembalikan budaya Keraton Sumenep. Beberapa tata cara masuk keraton yang selama ini hilang, kini dihidupkan kembali, seperti mengembalikan fungsi labang mesem sebagai pintu masuk dan keluar, pasukan kerajaan dengan berbusana adat lhingga kewajiban membuka alas kaki saat memasuki Keraton Sumenep.
Dihari pertama kerja Bupati Sumenep yang baru, Achmad Fauzi, Keraton Sumenep Madura, Jawa Timur kini telah kembali. Budaya dan tata cara masuk keraton yang selama ini hilang, kini dikembalikan seperti saat kepemimpinan para raja tempo dulu.
Beberapa budaya yang dikembalikan yakni, fungsi labang mesem sebagai pintu masuk utama sekaligus pintu keluar. Ini berlaku untuk seluruh tamu, penghuni termasuk Bupati Sumenep. Tak hanya itu di labang mesem dan beberapa pintu dijaga oleh pasukan keraton yang menggunakan baju adat Sumenep.
Pendopo keraton ditetapkan sebagai halaman depan rumah dinas Bupati Sumenep. Jadi seluruh tamu dan penghuni tidak diperbolehkan melewati pintu belakang seperti pemerintahan sebelum-sebelumnya.
Selain itu, saat masuk keraton, seluruh pengunjung wajib membuka alas kaki termasuk bupati sumenep. Diareal keraton dilarang merokok dan disediakannruangan khusus. Tujuannya agar bangunan dan cagar budaya yang ada tidak rusak mengingat usianya sudah hampir 800 tahun.
Bupati Sumenep, Achmad Fauzi menjelaskan, pengembalian budaya Keraton Sumenep ini, berdasarkan aspirasi dari masyarakat, khususnya para keturunan Raja Sumenep, yang menginginkan pelestarian cagar budaya Keraton Sumenep. Kebijakan ini sebagai bentuk penghargaan dan penghormatan terhadap para pemimpin dan pendiri kabupaten sumenep sumekar ini.
Lebih lanjut bupati sumenep berharap, agar masyarakat mendukung dan menyadari pentingnya merawat sejarah, termasuk areal Keraton Sumenep. Apalagi, Keraton Sumenep merupakan cagar budaya, kebanggan masyarakat Sumenep dan Madura, yang keberadaannya harus tetap lestari
WARTA MADU
SAKSIKAN MADUTV NUSANTARA NEWS SIANG & SORE
SETIAP HARI SENIN - SABTU
PKL. 12.30 WIB
PKL. 18.30 WIB
WARTA PARLEMEN SETIAP SENIN SAMPAI SABTU
PKL 12.00 WIB
HANYA DI MADUTV NUSANTARA
CHANNEL 35 UHF FREQ 583.25 MHz
JANGAN LUPA KUNJUNGI WEBSITE KAMI DI
https://madu.tv/
JANGAN LUPA FOLLOW INSTAGRAM MADUTVTULUNGAGUNG
@madutvtulungagung
https://www.instagram.com/madutvtulungagung/
https://www.instagram.com/redaksi.madutv/
JANGAN LUPA LIKE FANSPAGE madutv
MADUTV network
https://www.facebook.com/TvMaduFm/
MADUTV TULUNGAGUNG
https://www.facebook.com/www.madu.tv/
ALHAMDULILLAH/ SEKARANG MADU TV DAPAT DISAKSIKAN
MELALUI SATELIT ASIASAT 9 (122*e) VERTIKAL LNB FREQ 9750/10600 SR 45000 TP 1 FREQ 12415 TP 2 FREQ 12655 FEC 5/6, SATELIT TELKOM 4 ORBIT 108 BT
KU BAND ||
JANGAN LUPA BANTU SUBCRIBE YOTUBE KAMI YA
https://www.youtube.com/channel/UCeDVcgowdDBnz4zxihuo2fA/videos?view_as=subscriber
https://www.youtube.com/channel/UCRMymn8nYyThbe78tCWksIw/videos
https://www.youtube.com/channel/UCmA00Fme_cW7yh7nm3sotAw/videos?view_as=subscriber
https://www.youtube.com/channel/UCChPPm7eDPfTTYq_79KbbIA?view_as=subscriber
https://www.youtube.com/playlist?list=PLELDHI9cKxV4M8_AK8gub25e-XwCNxRI_
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kunjungi Akun Media Social Warta Madu untuk update berita seputar Jawa Timur.
Facebook : https://www.facebook.com/profile.php?id=100010018034335
Youtube : https://www.youtube.com/channel/UCmA00Fme_cW7yh7nm3sotAw
https://www.youtube.com/channel/UCRMymn8nYyThbe78tCWksIw/videos
https://www.youtube.com/channel/UCChPPm7eDPfTTYq_79KbbIA/videos
https://www.youtube.com/channel/UCeDVcgowdDBnz4zxihuo2fA/videos
Instagram : https://www.instagram.com/redaksi.madutv/
---------------------------------------------------------------
MADU TV NUSANTARA TULUNGAGUNG | 35 UHF
Copyright 2020
---------------------------------------------------------------
Redaksi Madutv's video: Sumenep - Achmad Fauzi Kembalikan Budaya Keraton Sumenep
2
0