×

SUDUT PANDANG's video: TERCIUM TANDA-TANDA KURSI MENTRI PRABOWO-GIRRAN MENGERUCUT GOLKAR PAN PECAH KONGSI

@TERCIUM!! TANDA-TANDA KURSI MENTRI PRABOWO-GIRRAN MENGERUCUT😱 GOLKAR & PAN PECAH KONGSI?
BERITA TERBARU INDONESIA HARI INI, SERTA UPDATE TERKINI DUNIA POLITIK - Berita Sudut Pandang Hari Ini : TERCIUM!! TANDA-TANDA KURSI MENTRI PRABOWO-GIRRAN MENGERUCUT😱 GOLKAR & PAN PECAH KONGSI? Waktu pelantikan Presiden dan Wakil Presiden 2024 - 2029 masih menunggu beberapa bulan ke depannya, namun beberapa hari terakhir sudah mulai terbangun komunikasi politik yang intens terkait pembagian jatah kursi menteri dalam barisan koalisi pemerintahan baru nantinya. Hal yang menjadi pergumulan menyangkut kekuatan koalisi yang dimiliki kandidat pemenang Pilpres Prabowo -- Gibran belumlah aman karena belum melampaui 50 persen kursi di parlemen. Kondisi ini dipandang penting karena pemerintahan yang akan terbentuk rawan kesulitan menyusun kebijakan strategis. Sebab, dari total 9 parpol yang mendukung pencalonan Prabowo-Gibran, hanya 4 yang memiliki kursi di parlemen yaitu Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Demokrat. Pintu berkoalisi masih terbuka untuk partai-partai yang mendulang kursi di parlemen, yang sebelumnya berbeda haluan politik bisa bergabung atas inisiatif sendiri partai ataupun ajakan membangun kekuatan koalisi di parlemen. Salah satu hal penting dalam membangun kekuatan koalisi tersebut adalah terkait pembagian jatah kursi menteri dari partai-partai yang bergabung mendukung pemerintahan. Dikutip dari Liputan6.com, merilis berita bahwa Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, secara terang-terangan meminta lima kursi menteri jika pasangan nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, terpilih menjadi presiden dan wakil presiden RI. Airlangga menyebut kontribusi Partai Golkar memenangkan Prabowo-Gibran Rakabuming Raka sangat maksimal. Dia berharap kadernya disediakan ruang menjadi menteri. Sedangkan PAN gak mau kalah. Mereka bilang, PAN selalu setia mendukung Prabowo selama tiga kali pilpres. PAN tidak pernah pindah dukungan, bahkan Prabowo pernah berpasangan dengan Hatta Rajasa yang menjadi ketua umum PAN di Pilpres 2014. Mereka mengaku, kalau dari sisi historis, bisa saja PAN berharap lebih. Ujung-ujungnya, semua dikembalikan kepada hak prerogatif presiden. Dan kabarnya Prabowo mau merangkul partai lain di luar koalisi, termasuk PDIP, PPP dan partai Koalisi Perubahan. Seandainya, mereka semua masuk, anggap aja semua dirangkul masuk, udah pasti jatah menteri masing-masing partai makin sedikit. Apakah partai koalisi mau? Mereka capek-capek berjuang, tapi partai di luar koalisi diajak masuk dan dikasih jatah menteri. Pembagian kursi menteri dalam pemerintahan koalisi merupakan salah satu tahap penting dalam proses pembentukan kabinet yang melibatkan partai-partai politik yang berkoalisi. Dalam sistem pemerintahan koalisi, partai-partai politik yang berhasil memenangkan kursi dalam pemilihan umum sering kali membentuk aliansi untuk membentuk mayoritas parlemen yang cukup untuk menguasai pemerintahan. Namun, pembagian kursi menteri tidak selalu mudah dilakukan, mengingat kepentingan dan representasi yang beragam dari setiap partai koalisi. Di banyak negara demokratis, koalisi partai sering menjadi kebutuhan untuk membentuk mayoritas parlemen yang stabil dan efektif. Namun, proses pembagian kursi menteri dalam koalisi sering kali memunculkan tantangan politik tersendiri. Pertama, setiap partai koalisi memiliki agenda dan kepentingan politik yang berbeda, yang memerlukan negosiasi yang cermat untuk mencapai kesepakatan. Kedua, keterwakilan yang adil dan seimbang dari setiap partai dalam pembagian kursi menteri menjadi penting untuk menjaga legitimasi dan stabilitas pemerintahan. JIKA ANDA TIDAK SETUJU DENGAN OPINI INI, SILAKAN HUBUNGI MELALUI EMAIL SUDUTPANDANGONLINE@GMAIL.COM KIRIM PESAN MELALUI DM INSTAGRAM https://www.instagram.com/sudutpandangopini/ BERBEDA PANDANGAN DALAM POLITIK ADALAH HAL YANG WAJAR, JADI TETAP SANTUY! Copyright Disclaimer : - Under section 107 of the Copyright Act of 1976 - Every Video, Audio, Footage, Image etc in this content under terms of Fair Use, Permitted by Copyright Statute. - Every Content in this Channel for purpose such as Education, News Report, interpretation etc.

40

5
SUDUT PANDANG
Subscribers
1M
Total Post
1.2K
Total Views
13.9M
Avg. Views
31.6K
View Profile
This video was published on 2024-03-20 15:30:08 GMT by @SUDUT-PANDANG on Youtube. SUDUT PANDANG has total 1M subscribers on Youtube and has a total of 1.2K video.This video has received 40 Likes which are lower than the average likes that SUDUT PANDANG gets . @SUDUT-PANDANG receives an average views of 31.6K per video on Youtube.This video has received 5 comments which are lower than the average comments that SUDUT PANDANG gets . Overall the views for this video was lower than the average for the profile.SUDUT PANDANG #prabowo #pilpres2024 #golkarindonesia has been used frequently in this Post.

Other post by @SUDUT PANDANG