×

Syiarku Islam's video: Segalanya Butuh Diusahakan Kemudian Tawakal Kepada Allah Ustadz Syafiq Riza Basalamah

@Segalanya Butuh Diusahakan , Kemudian Tawakal Kepada Allah ~ Ustadz Syafiq Riza Basalamah
Bismillah was shalatu was salamu ‘ala Rasulillah, amma ba’du, Sahabatku, ketika kamu punya tujuan maka perjuangkanlah dan berusaha, setelah itu tawakal lah kepada Allah Sebagian orang menganggap bahwa tawakal adalah sikap pasrah tanpa melakukan usaha sama sekali. Contohnya dapat kita lihat pada sebagian pelajar yang keesokan harinya akan melaksanakan ujian. Pada malam harinya, sebagian dari mereka tidak sibuk untuk menyiapkan diri untuk menghadapi ujian besok namun malah sibuk dengan main game atau hal yang tidak bermanfaat lainnya. Lalu mereka mengatakan, “Saya pasrah saja, paling besok ada keajaiban.” Burung Saja Melakukan Usaha untuk Bisa Kenyang Dari Umar bin Al Khaththab radhiyallahu ‘anhu berkata, bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Seandainya kalian betul-betul bertawakal pada Allah, sungguh Allah akan memberikan kalian rezeki sebagaimana burung mendapatkan rezeki. Burung tersebut pergi pada pagi hari dalam keadaan lapar dan kembali sore harinya dalam keadaan kenyang.” (HR. Ahmad, Tirmidzi, dan Al Hakim. Dikatakan shahih oleh Syaikh Al Albani dalam Silsilah Ash Shohihah no. 310) Imam Ahmad pernah ditanyakan mengenai seorang yang kerjaannya hanya duduk di rumah atau di masjid. Pria itu mengatakan, “Aku tidak mengerjakan apa-apa sehingga rezekiku datang kepadaku.” Lalu Imam Ahmad mengatakan, “Orang ini tidak tahu ilmu (bodoh). Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam telah bersabda, “Allah menjadikan rezekiku di bawah bayangan tombakku.” Dan beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam juga bersabda (sebagaimana hadits Umar di atas). Disebutkan dalam hadits ini bahwa burung tersebut pergi pada waktu pagi dan kembali pada waktu sore dalam rangka mencari rizki. (Lihat Umdatul Qori Syarh Shohih Al Bukhari, 23/68-69, Maktabah Syamilah) Al Munawi juga mengatakan, “Burung itu pergi pada pagi hari dalam keadaan lapar dan kembali ketika sore dalam keadaan kenyang. Namun, usaha (sebab) itu bukanlah yang memberi rezeki, yang memberi rezeki adalah Allah ta’ala. Hal ini menunjukkan bahwa tawakal tidak harus meninggalkan sebab, akan tetapi dengan melakukan berbagai sebab yang akan membawa pada hasil yang diinginkan. Karena burung saja mendapatkan rezeki dengan usaha sehingga hal ini menuntunkan pada kita untuk mencari rezeki. (Lihat Tuhfatul Ahwadzi bisyarhi Jaami’ At Tirmidzi, 7/7-8, Maktabah Syamilah) Simak selengkapnya disini. Klik https://muslim.or.id/506-tawakal-yang-sebenarnya.html Silahkan Kunjungi dan Tonton Channel Official Ustadz Syafiq Riza Basalamah di Link : https://www.youtube.com/channel/UC3_QdDQnRVRDJzq56JTO_Zw # manhajsalaf

12

0
Syiarku Islam
Subscribers
76.9K
Total Post
315
Total Views
58.1K
Avg. Views
867.3
View Profile
This video was published on 2020-06-17 04:30:46 GMT by @Syiarku-Islam on Youtube. Syiarku Islam has total 76.9K subscribers on Youtube and has a total of 315 video.This video has received 12 Likes which are lower than the average likes that Syiarku Islam gets . @Syiarku-Islam receives an average views of 867.3 per video on Youtube.This video has received 0 comments which are lower than the average comments that Syiarku Islam gets . Overall the views for this video was lower than the average for the profile.Syiarku Islam #tawakal #berusaha # has been used frequently in this Post.

Other post by @Syiarku Islam