TEBAR info's video: Mak Vera Jengkel Orang Tua Olga Syahputra Dibawa bawa Dan Sakit Hati Dituduh Doyan Judi

Mak Vera Jengkel Orang Tua Olga Syahputra Dibawa-bawa Dan Sakit Hati Dituduh Doyan Judi Perseteruan antara Mak Vera dengan mantan asisten Olga Syahputra, Fahmi Aditya kian memanas. Kali ini Mak Vera angkat bicara terkait soal dirinya yang dituduh doyan berjudi oleh mantan asisten Olga Syahputra, Fahmi Aditya. Tidak tanggung-tanggung, Mak Vera juga menegaskan kepada Fahmi Aditya untuk tidak membawa-bawa nama orang tua Olga Syahputra dalam perseteruan ini. Ya, seperti yang kita ketahui, perseteruan antara Mak Vera dengan mantan asisten Olga Syahputra telah berlangsung cukup lama. Dalam sindirannya, Fahmi menyebut Mak Vera ada sosok yang doyan berjudi hingga tega menelantarkan Olga Syahputra. Tidak tanggung-tanggung, Fahmi juga mengungkap bahwa kebiasaan Mak Vera ini sampai melibatkan kedua orang tua Olga. "Iya kedua orang tua Olga juga sempat diajak ke kasino, mungkin untuk tameng kali ya. Sebenernya itu kemauan mbaknya, bukan kemauan mama papanya Olga dan engga mungkin maulah mereka, tapi kan karena diajak aja," tukas Fahmi kepada awak media. Menanggapi tuduhan Fahmi kepadanya, Mak Vera akhirnya angkat bicara. Dalam konfirmasinya yang sempat tayang pada acara Go Spot edisi 13 Februari 2019, Mak Vera tegaskan Fahmi untuk tidak bawa-bawa nama orang tua Olga. Meski demikian, Mak Vera tidak mau berkomentar sama sekali tentang dirinya yang disebut doyan berjudi. Ia hanya minta Fahmi untuk mengkonfirmasi kembali kalimat yang telah diucapkan selama ini. "Tanya lagi sama orang tuanya atau gimana, tanya sama anaknya deh mendingan kayak begitu. Tanya dulu sama anaknya kalau dia ngomong begitu sudah membawa-bawa nama orang tua kan. Kasian orang tua kan. Jangan kayak gitu. Jangan pernah bawa-bawa nama orang tua apalagi almarhum udah enggak ada," ucap Mak Vera. Lebih lanjut, pada wawancara dengan Selebrita Pagi, Fahmi mengungkap kebiasan Mak Vera yang gunakan uang berobat untuk judi. Menurut Fahmi, uang yang seharusnya untuk kebutuhan perawatan Olga Syahputra selama di rumah sakit ikut diambil untuk bermain judi. "Misalnya bayar biaya rumah sakitnya 18 ribu SGD (sekitar Rp 185 juta) atau 15 ribu SGD (sekitar Rp 150 juta) segala macem, nah sisa uangnya itu masih aku pegang. Terus kalau misalnya dia dateng ke Singapura aku serahinlah uangnya. Nah uangnya itu kadang-kadang juga suka diambil kok buat main seribu-seribu, dan biasanya tuh rata-rata kisaran 15 ribu SGD (sekitar Rp 150 juta) per sekali main, per hari. Ya aku juga gak tahu gimana-gimananya tapi yang jelas kadang-kadang suka ngambil uang dari amplop itu," jelas Fahmi Aditya. Tanggapi tuduhan Fahmi, Mak Vera terlihat sama sekali tidak menampik atau mengiyakan. Terlebih lagi ketika dirinya disebut mengungkit-ungkit kesalahan mantan anak didiknya. "Ya sama-sama kita pernah ada kesalah, kalau pun mereka ada kesalahan apapun, aku enggak akan pernah buka apapun. emak percaya ini adalah rencana indah dari Allah," ucap Mak Vera. Lebih lanjut, Fahmi juga sebut Mak Vera sengaja membatasi akses para sahabat Olga Syahputra untuk menjenguk. Menurut Fahmi hal ini dilakukan Mak Vera karena tak ingin adanya pemberitaan merugikan yang beredar di luar sana. "Jadi mba manager tersebut menutup akses bagi para sahabat artis yang berusaha ingin menjenguk almarhum. Alasannya sih cuma takut di foto-foto, takut ada berita-berita hoax diluar sana," tukas Fahmi. Tak sudi dituduh menutup akses para sahabat Olga untuk menjenguk, Mak Vera ungkap hal tersebut ia lakukan agar kejadian di Jakarta dulu tidak terulang lagi. "Teman-teman yang lain juga sudah tahu kita mengambil keputusan tersebut bukan atas nama emak pribadi yang melarang orang untuk berkunjung tapi udah koordinasi sama keluarga apapun yang terjadi jangan sampai yang di Jakarta terjadi lagi," pungkas Mak Vera.