Lininews1's video: Buruh Ternak Hingga ke Pemukiman Ular Phyton 3 Meter Ditangkap Warga

@Lininews1 MAMUJU TENGAH, LINI1.COM – Seekor ular piton sepanjang tiga meter kembali ditangkap warga desa polo lereng, kecamatan pangale, kabupaten mamuju tengah, sulawesi barat, selasa (11/2/2020). Ular ini ditangkap warga setelah memangsa ternak ayam dan bebek milik warga. Penangkapan ular phyton ini adalah yang kesekian kalinya. Pekan lalu warga juga menangkap ular phyton berukuran lebih besar karena tak bisa meninggalkan tempat usai memangsa kambinmg milik warga. Warga menduga maraknya serangan hewan liar ke pemukiman warga, selain karena habitatnya makin tergerus akibat pembukaan lahan yang massif, juga karena banjir yang menyebbakan habitta hewan liar seperti ular makin terancam. Ular psanca sepanjang tiga meter ini ditangkap warga desa polo lereng, kecamatan pangale, kabupaten mamuju tengah, provinsi sulawesi barat saat tengah memangsa ternak ayam di pemukiman warga. Kemunculan ular phyton berbagai ukuran besar dna panjang ini adalah yang kesekian kalinya ditangkap warga dalam sebulan terakhir. Abdul Rajab Warga Desa Polo Lereng, Kecamatan Pangale, Kabupaten Mamuju Tengah ini misalnya mengaku resah dengan seringnya muncul ular phyiton dan ular lainnya di pemukiman warga. Selain memangsa ternak miliknya, kemunculan ular tersebut juga mengancam keselamatan masyrakat, terutama para anak-anak. “Ini kesekian kalinya binatang liar seperti ular, babi, ular hitam masuk ke pemukiman warga.”jelas Abdul Rajab Warga Desa Polo Lereng Maraknya serbuan ular dan binatang liar ke pemukiman warga belakangan ini diduga karena habitat ular yang terus tergerus oleh pembukaan perkebunan sawit dan peruntukan lainnya. Diduga kawanan ular ini makin kesulitan mencari makanan di alam liar. Ular-ular yang tercerabut dari habitatnya itu terpaska masuk ke pemukiman untuk mencari makanan. Beruntung, ular-ular liar yang merangsek masuk ke pemukiman warga ini umunya baru memangsa ternak kambing, ayam dan sapi. Sebelum ular phyton ini kembai ditemukan warga, pekan sebelumnya warga juga menemukan ular sanca yang tak bisa meninggalkan tempatnya usai memangsa kambing milik warga. Ukurannya lebih besar dan lebih panjag dari ular piton yang ditankap warga hari ini. Sebagai orang tua, abdul rajab mengaku resah melihat maraknya sernagan ular liar dan biatang lainnya ke pemukiman warga. Kondisi ini makin parah sejak musim hujan, kawana hewan liar seperti ualr dan babi kerap bikin repot warga lantaran meneyerbu masuk ke pemukian warga. (NH_06)